PENGURANGAN MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL DENGAN AROMATHERAPY PEPPERMINT DI BPM A KOTA BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.62631/jikesi.v2i4.120Kata Kunci:
Hamil Trimester, Mual Muntah, Aromatherapy PappermintAbstrak
Kejadian mual dan muntah selama kehamilan trimester 1 di Indonesia terdapat 50- 90% kasus. Dampak mual muntah jika tidak ditangani akan mengakibatkan dehidrasi sehingga Upaya untuk mengurangi mual dan muntah yaitu dengan pemberian aromatherapy peppermint. Aromatherapy peppermint memiliki khasiat untuk mengatasi mual dan muntah pada ibu hamil karena kandungan mentolnya (10- 45%) yang tinggi mentol bermanfaat untuk menurunkan hormone hCG. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh aromatherapy peppermint untuk menurunkan mual dan muntah pada ibu hamil trimester I. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif quasi-eksperiment. Desain yang digunakan adalah one group pretest-post test design. Pengambilan sampel purposive sampling sampel sebanyak 37 responden. Pengumpulan data diambil menggunakan data primer dengan pengisian kuesioner pre test dan post test. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan McNemar test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 13 (35,1%) ibu hamil mengalami perubahan gejala mual muntah dari derajat sedang – berat menjadi derajat ringan dengan nilai signifikasi/ p-value <0,001 yang berarti ada pengaruh sebelum dan setelah pemberian aromaterapi peppermint. Diharapkan bidan pelayanan Kesehatan dapat memberikan terapi non farmakologi atau komplementer untuk mengatasi mual dan muntah yaitu pemberian aromaterapi peppermint.
Referensi
Kemenkes, Profil Kesehatan Indonesia 2015, Kementrian Kesehatan 2016
Sarwono Prawirohardjo. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Bina Pustaka; 2017
Tiran, D. Mual dan Muntah Kehamilan. Jakarta: EGC; 2018
Lubis, R., Evita, S., & Siregar, Y. Pemberian Aromaterapi Minyak Peppermint Secara Inhalasi Berpengaruh Terhadap Penurunan Mual Muntah Pada Ibu Hamil Di PMB Linda Silalahi Pancur Batu Tahun 2019.
Santi, E. Pengaruh Aromaterapi peppermint Mual muntah. Jakarta: Shakna Medica; 2019
Varney, H. Buku Ajar Asuhan Kebidanan, 3 rd. London: EGC; 2006
Zuraida dan Sari, E.D. Perbedaan Efektifitas Pemberian Essensial Oil Peppermint dan Aromaterapi Lavender Terhadap Intensitas Mual dan Muntah Pada Ibu Hamil
Sari, Z. E. D. Perbedaan Efektivitas Pemberian Essensial Oil Peppermint dan Aroma Terapi Lavender terhadap Intensitas Mual dan Muntah pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Baso Kabupaten Agam Tahun 2017.Menara Ilmu, 12; 2018
Laksmi, Purwita W, Mansjoer A, Alwi I, Setiati S.et al. Penyakit-penyakit dalam kehamilan. Jakarta;Interna Publishing;2008
Shinta,. dkk. Tanda Bahaya pada Ketidaknyamanan Kehamilan Trimester I di Puskesmas Bantul Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Samudra Ilmu. Vol. 08 No.1; 2018
Sukmawati Ellyzabeth, dkk. Farmakologi Kebidanan. Jakarta: CV. Trans Info Media; 2018
Meysha,. Sukmawati Ellyzabeth, dkk. Farmakologi Kebidanan. Jakarta : CV. Trans Info Media; 2020
Muchtaridi, Reducing . Aroma Terapi ; Tinjauan Aspek Kimia Medisinal. Yogyakarta: Graha Ilmu; 2019
Rasjidi, I.Terapi Non Farmakologi ibu hamil Trimester 1. Jakarta: CV Sagung Seto; 2020
Perwitasari.Aromaterapi peppermint Inhalasi Ibu hamil . Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan; 2020
Pratiwi, F., & Subarnas, A. Aromaterapi Sebagai Media Relaksasi. Farmaka, 18(3), 66–75. Jakarta: Review Artikel; 2020
Kartikasari, R. I. Aromaterapy peppermint untuk menurunkan mual dan muntah pada ibu hamil. Jurnal Kebidanan; 2019